INFOPBGCOM, PURBALINGGA - Akses jalan penghubung Tunjungmuli, Karangmoncol - Panusupan, Rembang terhambat buntut jembatan penghubung kedua desa tersebut putus. Warga harus memutar melalui jalan lain yang jaraknya lebih jauh dan esktrim.
Jembatan yang membentang diatas Sungai Kahuripan Desa Tunungmuli ini putus pada Jumat (5/4/24) lalu akibat tergerus air sungai. Seperti diketahui, hujan diwilayah tersebut turun dengan intensitas tinggi.
Camat Karangmoncol, Wahyu Pamungkas mengungkapkan jembatan tersebut dibangun pada tahun 2021, sekarang kondisinya putus sehingga tidak bisa dilalui kendaraan dan harus memutar.
Tak hanya itu, selain memutus jembatan, hujan dengan intensitas tinggi juga mengakibatkan bencana lain. Hujan lebat dapat menimbulkan longsor karena melalui tanah yang merekah itulah, air akan masuk dan terakumulasi di bagian dasar lereng, sehingga menimbulkan gerakan lateral.
Hal tersebut terjadi dan menimpa kediaman Kiswanto (35) di Desa Tunjungmuli Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga yang roboh karena tanah bergerak. Akibatnya, ia mengalami kerugian material yang diperkirakan mencapai kurang lebih Rp 30jt.
Tidak ada korban jiwa akibat bencana ini, hanya saja untuk sementara penghuni rumah hsrus mengungsi ke tempat saudaranya.