Sambetan si Kearifan Lokal Penangkal Bala -->

Menu Atas

Advertisement

Link Banner

Peta Covid

Sambetan si Kearifan Lokal Penangkal Bala

Selasa, 01 Maret 2022



INFOPBG.COM - Sejak zaman dahulu, rempah-rempah sangat dikenal sebagai pengobatan dan pencegahan terhadap penyakit. Orang dulu menggunakan rempah-rempah sebagai sambatan atau penangkal penyakit.

Selain rempah-rempah, beberapa bunga juga kerap digunakan seperti untuk mandi maupun keperluan lainnya. Bunga yang kerap digunakan dan telah menjadi bagian dari kearifan lokal oleh orang Jawa diantaranya  kembang tujuh rupa, kembang macan serta kembang telon.

Bahkan acara sakral seperti menikah, memberi nama anak, membangun rumah ataupun kegiatan lainnya tidak lepas dari beragam ritual.

Beberapa ritual yang digunakan terkadang menggunakan bunga, ada pula yang menggunakan rempah-rempah.

Kearifan lokal tolak bala oleh sebagian masyarakat saat ini sudah mulai jarang terlihat. Salah satu tolak bala dengan menaruh dlingo bengle di halaman rumah ataupun diatas pintu masuk rumah. Mungkin, d
alam persoalan lain cara berbeda namun bertujuan sama.

Misalnya saat kemarau panjang, maka manusia berharap turun hujan. Dalam hal ini ada yang melaksanakan dengan cara Sholat Istisqo, sedangkan dalam tradisi lain ada pula yang melaksanakan ritual Cowongan, Ojung, Gebug Ende, Ujungan dan lainya.

Semua itu tujuannya sama, yakni memohon agar hujan segera turun.

Saat ini, tidak banyak orang yang masih mempertahankan tradisi-tradisi seperti itu. Dulu, sambetan dlingo bengle kerap digunakan saat ada wabah penyakit maupun untuk pengobatan dan pecegahan. Bahkan jika ada orang meninggal kerap kali anak kecil dikasih dlingo bengle. Hal tersebut bertujuannya untuk menghilangkan sawan.