Pria Mengaku Imam Mahdi Bikin Heboh Lagi -->

Menu Atas

Advertisement

Link Banner

Peta Covid

Pria Mengaku Imam Mahdi Bikin Heboh Lagi

Jumat, 09 April 2021



INFOPBG.COM, DEPOK - Seorang pria yang sempat bikin geger karena mengaku sebagai Imam Mahdi pada 2019 lalu kini muncul lagi. Pria tersebut bernama Winardi dan ia kini bikin heboh lagi lantaran hendak membuat perkumpulan bersama para pengikutnya di Bedahan Sawangan Depok pada akhir pekan ini.

Rencana perkumpulan itu tercium oleh masyarakat, mendapati laporan tersebut aparat polisi kemudian mendatangi rumah Winardi untuk meminta klarifikasi rencana pertemuan tersebut.

Kapolsek Sawangan AKP Rio Mikael Tobing mengatakan dalam musyawarah tersebut para ustad dan warga menolak diadakan pertemuan tersebut. Perkumpulan tersebut direncanakan akan digelar pada Sabtu (10/4) bertepatan di kediaman Winardi di Bedahan, Sawangan, Depok dan disebut juga akan dihadiri oleh sejumlah pengikut Winardi.

Dalam pertemuan itu, warga melarang Winardi untuk melakukan perkumpulan itu. Dan perkumpulan tersebut dipastikan dibatalkan.

Sejumlah warga dan aparat menyampaikan penolakan rencana kegiatan Winardi ini dan Para warga juga menolak kegiatan yang dianggap merusak akidah agama.

Video tersebut berbunyi Kami warga masyarakat Kelurahan Bedahan, menolak segala bentuk pemikiran kesesatan, termasuk orang yang bernama Winardi, yang mencoba ingin merusak akidah kami.

Diketahui pada 2019 lalu Ia membuat geger warga Sawangan, Depok karena mengaku sebagai Imam Mahdi. Pria yang bekerja sebagai sekuriti itu juga mengejutkan karena memiliki sebuah mushala yang berbentuk seperti Ka'bah.

Gelar Imam Mahdi tersebut terungkap setelah muncul undangan open house halalbihalal pada 2 Syawal 1440H/Kamis 6 Juni 2019 lalu di kediaman Wardani di Jalan H Sulaiman, Kampung Perigi, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok. Dalam undangan tersebut yang kemudian membuat MUI Depok turun tangan.

MUI bersama polisi serta aparat dari Kecamatan Sawangan melakukan pertemuan pada Rabu (29/5) lalu di kantor Kecamatan Sawangan. Winardi juga turut dihadirkan dalam pertemuan itu dan diinterogasi. Ia juga diminta menghentikan segala aktivitas yang berkaitan dengan perkumpulannya, yakni 'Trisula Weda'. Selanjutnya, ia juga diminta mengubah warna cat tembok pada musala yang menyerupai Ka'bah.

Ia mengakui, dan bersumpah untuk bertobat kepada Allah dengan sungguh-sungguh serta meninggalkan semua ajaran yang telah di ajarkan kepada murid-muridnya, ucap Winardi yang dituntun oleh MUI Depok seperti dalam sebuah video pada (30/5/2019) lalu.