Bolehkan Balita Makan Durian? -->

Menu Atas

Advertisement

Link Banner

Peta Covid

Bolehkan Balita Makan Durian?

Minggu, 21 Maret 2021

Bolehkah Balita Makan Durian?

Durian merupakan salah satu buah yang digemari oleh masyarakat Indonesia. dibalik aromanya yang sangat khas dan kuat, durian dianggap sebagai salah satu buah yang dapat memberikan kepuasan tersendiri setelah dikonsumsi. Tapi, kalau durian di konsumsi oleh bayi atau balita apakah tidak apa-apa ?

Boleh Tidakkah Bayi atau Balita Makan Durian?

Durian memiliki tekstur yang cenderung lembut membuatnya bisa dikonsumsi oleh siapa saja. Selain itu, durian memiliki kandungan nutrisi yang tinggi seperti gula alami, protein, vitamin, kalsium, zat besi, fosfor, dan lain-lain dan jika mengkonsumsinya bisa membuat energi tubuh semakin meningkat.

Namun, pakar kesehatan tidak menyarankan bayi atau balita untuk mengkonsumsi durian, pasalnya kandungan gula alaminya yang sangat tinggi dikhawatirkan bisa menyebabkan dampak buruk bagi kondisi kesehatannya.

Bayi atau balita sebaiknya tidak dibiasakan untuk mengkonsumsi makanan dengan kandungan garam atau gula yang tinggi. Hal tersebut karena khusus untuk bayi, ginjal mereka baru bisa mengolah gula dan garam dalam jumlah yang kurang dari satu gram saja. Jika sampai mereka mengkonsumsi durian, maka ginjal di dalam tubuh akan bekerja lebih keras.

Dan bisa jadi, hal ini akan meningkatkan risiko terkena penyakit ginjal atau hipertensi di kemudian hari. Bukan rahasia umum lagi jika penyakit-penyakit ini bisa memicu kematian dini.

Meskipun durian memiliki tekstur yang cenderung lembut, sebenarnya memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Daging buah ini juga harus dikunyah hingga benar-benar lembut sebelum ditelan, pasalnya masih banyak balita yang tidak mengunyah makanan dengan cukup. Jika mereka mengkonsumsinya, dikhawatirkan akan menyebabkan gangguan pencernaan atau konstipasi.

Durian juga cenderung bisa menyebabkan sensasi panas di dalam perut, dikhawatirkan jika bayi atau balita mengkonsumsinya akan mengalami sakit tenggorokan atau gangguan susah tidur akibat kondisi ini.

Kalau sudah tahu faktanya sebaiknya kita tidak memberikan durian pada bayi atau balita demi mencegah datangnya masalah kesehatan pada mereka. Kalau ingin memberikan buah, berikanlah buah-buahan lainnya yang lebih aman dan bermanfaat untuk tumbuh kembang sikecil.

Bukan Hanya Balita Saja, Tapi Ada Beberapa Orang Juga Tidak Disarankan. Siapa Saja?

Pakar kesehatan menyebutkan jika durian tidak bisa sembarangan dikonsumsi. Ada beberapa kelompok orang yang ternyata tidak direkomendasikan untuk mengonsumsi durian, diantara mereka yakni :

  1. Obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan seringkali dianggap sebagai pemicu awal dari berbagai masalah kesehatan lainnya. Pasalnya, penyakit ini yang bisa berujung menjadi penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes, dan lain-lain. Penderita penyakit ini juga disarankan untuk mengubah pola makan atau gaya hidupnya untuk menurunkan berat badan dan mencegah datangnya masalah-masalah kesehatan tersebut.

Salah satu makanan yang tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh penderita obesitas diantaranya yakni durian. Hal ini disebabkan oleh kandungan kalori dan karbohidratnya yang sangat tinggi, jika mereka sering makan durian, berat badan akan terus naik dan risiko terkena penyakit kronispun akan semakin meningkat.

  1. Diabetes

Bagi  penderita diabetes yang sudah tidak bisa mengendalikan kadar gula darah dalam tubuhnya sangat tidak disarankan untuk mengkonsumsi durian. Pasalnya, kandungan gula alami di dalam durian yang sangat tinggi, hal ini akan memicu lonjakan kadar gula darah yang menyebabkan komplikasi.

  1. Maag

Sebenarnya, penderita maag masih diperbolehkan mengkonsumsi durian. Namun dengan porsi atau frekuensinya wajar dan tidak berlebihan. Jika kondisi maag sudah cukup parah, sebaiknya memang dihindari atau tidak lagi mengonsumsi buah ini.