Kabupaten Purbalingga masuk ke dalam nominasi Penerima Penghargaan Tim Percepatan Akses Keuangnan Daerah (TPAKD) Award Tahun 2020 dari Otoritas Jasa Keuangan (OKJ).
Pada hari senin, 16 November 2020 jajaran TPAKD Kabupaten Purbalingga menjalani assessment secara virtual oleh Tim Penilai. Dan dari pihak jajaran TPAKD yang di pimpin oleh Pjs Bupati Purbalingga di ruang rapat Bupati.
Pjs Bupati Purbalingga Sarwa Pramana mempresentasikan ada empat program kerja unggulan pada TPAKD di Purbalingga. Diantaranya Kredit Mawar, Subsidi Bunga, Roadshow UMKM dan ada Fasilitas Asuransi Usaha Tani Padi ( AUTP) serta Asuransi Usaha Ternak Sapi ( AUTS).
Kredit Mawar atau juga di sebut sebagai Kredit Melawan Renternir. Dengan kata lain Krdit Mawar merupakan Kredit yang menggunakan suku bunga 0% agunan bagi para pengusaha mikro agar tetap menjalankan usahanya untuk menaikkan kelas.
Sampai tanggal 9 November 2020 Program kredit Mawar berjalan dengan baik dan lancar dengan Non Perfoaming Loan (NPL) sebesar 0,15 per 31 Desember 2019. Total nasabah yang terdaftar mengikuti Porgram Kredit Mawar ada sebanyak 501 orang. Plafon kredit yang sudah di salurkan hingga saat ini sebesar 1,192 milyar.
Pada saat penilaian virtual Pemkab Purbalingga menunjuk BUMD BPR Artha Perwira untuk menyalurkan dan diberikan modal sebesar 1 Milyar.
Bukan hanya Kredit Mawar TPAKD Purbalingga juga memiliki subsidi bunga yang sudah berjalan cukup lama pada berawal pada tahun 2005. Subsidi yang di berikan sebesar 50% dari bung bank atau paling tinggi bunganya 1% per bulannya. Sejak 2005 Subsidi yang sudah tersalurkan dengan jumlah pinjaman mencapai 163,49 Milyar untuk 20.369 pelaku UMKM di Purbalingga.
Ada 4 bank BUMN sebagai Lembaga penyalur subsidi bunga diantaranya ada 10 BMBT, BTN Swasta dan 2 unit Koprasi LKM-A PUAP.
Pjs Bupati Purbalingga juga menyampikan, selain fasilitas permodalan TPAKD Purbalingga juga menyelenggarakan Roadshow UMKM yang dikemas dalam bentuk pemeran usaha UMKM yang ada di setiap kecamatan di Purbalingga. Dengan tujuan sebagai sarana promosi produk-produk UMKM di setiap kecamatan. Serta mendukung Program unggulan yang ada di TPAKD. Bukan hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan budaya literasi dan inklusi keuangan masyarakat khususnya di Kabupaten Purbalingga.
Dalam event Roadshow juga diberikan ,ateri mengenai literasi keuangan sekaligus mensosialisasikan Kredit Mawar juga program-program akses keuangan lainnya.
Selain program unggulan Kredit Mawar, Subsidi Bunga, Roadshow UMKM masih ada program lainnya yaitu Fasilitas AUTP dan AUTS. Melalui AUTP petani mendapatkan pelindungan sebesar RP.6.000.000 setiap hektarnya jika tanaman padinya terdampak dampak puso. Petani cukup dengan membayar 20% saja dari premi asuransi kurang lebih Rp.36.000 dan 80% di tanggung oleh pemerintah yaitu sebesar Rp.144.000. Sedangkan untuk program AUTS peternak sapi juga mendapat perlindungan sebesar Rp.10.000.000 jika sapi ternaknya mati. Peternak cukup membayar 20% dari premi asuransi Rp.40.000 dan 80% lainnya di tanggung oleh pemerintah sebesar Rp.160.000.
Tahun 2019 AUTP sebanyak 1.106,74 hektar lahan sudah diasuransikan. Hingga pada tahun 2020 meningat menjadi 2.982,71 hektar. Sedangkan AUTS kurang lebih ada sekitar 136 ekor sapi yang di asuransikan pada tahun 2019. Dan di tahun 2020 meningkat menjadi 195 ekor sapi yang diasuransikan.